Sabtu, 20 Oktober 2012

Ilmu Hitam Di Kehidupan Bali

Ilmu Hitam di Bali

Berbicara tentang adat istiadat di Bali dikaitkan dengan arus modernisasi, masih tetap ajeg dan kuat berakar di hati sanubari masyarakat Bali. Ilmu hitam yang di kenal dengan istilah "Pengeleakan" di bali, adalah merupakan suatu ilmu yang diturunkan oleh Ida Sang Hyang Widi Wasa ( Tuhan Yang Maha Esa ) dengan segala manifestasinya dalam fungsinya untuk memprelina ( Memusnahkan ) manusia di muka bumi.


Di bali ilmu tersebut dikenal masyarakat sangat luas sejak dulu, ilmu ini memang teramat sadis karena dapat membunuh manusia dalam waktu yang relatif singkat. Ilmu dapat juga menyebabkan manusia mati secara perlahan yang dapat menimbulkan penderitaan yang hebat dan berkepanjangan.
Dalam masyarakat bali khususnya yang beragama hindu dikenal dengan istilah “Rua Bineda” yaitu Rua berarti dua dan Bineda berarti berbeda yang artinya ada dua yang selalu berbeda, seperti adanya siang dan malam, ada suka dan duka, ada hidup dan mati, demikian pula dengan ilmu ini ada ilmu yang beraliran kiri disebut ilmu hutam atau Ilmu Pengeleakan dan sebagai penangkalnya ada ilmu yang beraliran kanan atau ilmu putih.
Pengertian Ilmu Hitam
Ilmu hitam disebut juga ilmu pengeleakan, tergolong "Aji Wegig" yaitu aji berarti ilmu, wegig berarti begig yaitu suatu sifat yang suka menggangu orang lain. Karena sifatnya negative, maka ilmu ini sering disebut "Ngiwa" ngiwa berarti melakukan perbuatan kiwa alias kiri. Ilmu leak ini bisa dipelajari pada lontar – lontar yang memuat serangkaian ilmu hitam. Lontar –lontar artinya buku – buku jaman kuno yang terbuat dari daun pohon lontar yang dibuat sedemikian rupa dengan ukuran 30 cm dan lebar 3 cm, diatas lontar diisi tulisan aksara Bali dengan bahasa yang sangat sakral.
Di Bali ada empat jenis lontar Ilmu Hitam atau Ilmu Pengeleakan antara lain :
>
1. Lontar Cambraberag.
2. Lontar Sampian Emas
3. Lontar Tanting Emas
4. Lontar Jung Biru.
Lontar – lontar tersebut ditulis pada jaman Raja Erlangga yang berkuasa di Kerajaan Kediri yaitu ditulis pada waktu Calonarang masih hidup. Calonarang adalah nama seorang perempuan dari Desa Dirah yaitu Desa pesisir termasuk wilayah Kerajaan Kedari. Calonarang berstatus janda sehingga sering disebut Rangda Naten Dirah yaitu Rangda artinya janda atau dalam bahasa Bali disebut balu, Naten artinya dari atau berasal dan Dirah artinya nama suatu desa. Jadi ‘’Rangda Naten Dirah’’ artinya janda dari desa Dirah. Calonarang adalah Ratu Leak yang sangat sakti yang pada jaman itu bisa membuat Kerajaan Kediri Gerubug (wabah) yang dapat mematikan rakyatnya dalam waktu singkat.
Kisah ceritanya adalah sebagai berikut :
Di Kerajaan Kediri pada masa pemerintahan Erlangga yaitu didesa Dirah ada sebuah Perguruan Ilmu Hitam atau Ilmu Pengeleakan yang dipimpin oleh seorang janda yang bernama Ibu Calonarang, mempunyai murid – murid yang semuanya perempuan dan diantaranya ada empat murid yang ilmunya sudah senior antara lain :
- Nyi Larung.
- Nyi Lenda.
- Nyi Lending.
- Nyi Sedaksa.
Ilmu leak ini ada tingkatan – tingkatannya yaitu :
1. Ilmu Leak Tingkat Bawah yaitu orang yang bisa ngeleak tersebut bisa merubah wujudnya menjadi binatang seperti monyet, anjing, ayam putih, kaqmbing, babi betina (bangkung) dan lain – lain.
2. Ilmu Leak Tingkat Menengah yaitu orang yang bisa ngeleak pada tingkat ini sudah bisa merubah wujudnya menjadi Burung Garuda dan bisa terbang tinggi, paruh dan cakarnya berbisa dan matanya bisa keluar api.
3. Ilmu Leak Tingkat Tinggi Yaitu oaring yang bisa ngeleak tingkat ini sudah bisa merubah wujudnya menjadi Bade Yaitu berupa menara pengusungan jenasah bertingkat sebelas dan seluruh tubuh menara tersebut berisi api yang menjalar – jalar sehingga apa saja yang kena sasarannya bisa hangus menjadi abu.
Ibu Calonarang juga mempunyai anak kandung seorang putrid yang bernama Dirah Ratna Manggali, berparas cantik jelita, tetapi anaknya tidak ada pemuda yang melamarnya karena Dirah Ratna Manggali diduga bisa ngelelak, dengan di dasarkan pada hukum keturunan Yaitu kalau Ibunya bisa ngeleak maka anaknyapun mewarisi ilmu leak itu.
Ibu Calonarang sangat sedih bercampur berang. Sedih karena khawatir putrinya bakal jadi perawan tua, itu berarti keturunannya akan putus dan tidak bisa pula menggendong cucu .
Berang karena putrinya dituduh bisa ngeleak dengan demikian pada suatu malam yang kelam Ibu Calonarang memanggil murid – muridnya untuk membuat Kerajaan Kediri gerubug (wabah) yang dapat mematikan rakyatnya dalam singkat, sehingga dengan demikian banyak penduduk yang jadi korban, ada yang muntah berak ada pula penyakit yang aneh – aneh timbul di sana sini.
Kerajaan Kediri gempar, sehari hari orang mengusung mayat ke kuburan dalm selisih waktu yang sangat singkat. Raja Kediri sangat panik sehingga Raja Kediri memanggil seorang Bagawangita yaitu Pendeta Kerajaan Kediri yang bernama Empu Bharadah yang di tugaskan oleh Raja untuk mengatasi garubug (wabah) sebagai ulah onar si Ratu Leak Calonarang .
Empu Bharadah lalu mengatur siasat dengan cara Empu bahula putra Empu Bharadah di tugaskan untuk mengawini Diah Ratna Manggali agar berhasil mencuri rahasia ilmu pengeleakan milak janda sakti itu. Empu Bahula berhasil mencuri buku tersebut yang dimana berupa lontar yang bertuliskan aksara Bali yang menguraikan tenteng teknik – teknik pengeleakan. Setelah Ibu Calonarang mengetahui bahwa dirinya telah diperdaya oleh Empu Bharadah dangan memanfaatkan putranya Empu Bahula untuk pura –pura kawin dengan putrinya sehingga berhasil mencuri buku ilmu pengeleakan milik Calonarang.
Ibu Calonarang sangat marah dan menantang Empu Bharadah untuk perang tanding pada malam hari di Setra Ganda Mayu yaitu sebuah kuburan yang arealnya sangat luas yang ada di Kerajaan Kediri. Maka pertarunganpun terjadi dengan sangat seram dan dahsyat antara penguasa ilmu hitam yaitu Calonarang dengan penguasa ilmu putih yaitu Empu Bharadah. Pertempuran berlangsung sangat lama sehingga sampai pagi. Karena ilmu hitam mempunyai kekuatan hanya pada malam hari saja, maka setelah siang hari Ibu Calonarang akhirnya terbakar hangus oleh ilmunya sendiri. Dengan meninggalnya Ibu Calonarang maka bencana gerubug (wabah) yang melanda Kerajaan Kediri bisa teratasi.
Demikian adanya Ilmu Hitam atau Ilmu Pengeleakan yang sampai sekarang masih berkembang di Bali, karena masih ada generasi penerusnya sebagai pewaris pelestarian budaya di Bali.

Jenis - Jenis Gamelan Bali


Seni Karawitan adalah seni mengolah bunyi benda atau alat bunyi-bunyian (instrumen) tradisional. Di Bali, kaprahnya, alat bunyi-bunyian tradisional disebut gamelan atau gambelan. Dalam gamelan ada alat musik tabuh, gesek, tiup, petik dan sebagainya.

Menurut jamannya, Gamelan Bali dibagi menjadi 3 bagian besar:

Gamelan Wayah
Gamelan wayah atau gamelan tua diperkirakan telah ada sebelum abad XV. Umumnya didominir oleh alat-alat berbentuk bilahan dan tidak mempergunakan kendang.
Kalaupun ada kendang, dapat dipastikan bahwa peranan instrumen ini tidak begitu menonjol.
Beberapa gamelan golongan tua antara lain :

  • Angklung - Gender Wayang
  • Balaganjur - Genggong
  • Bebonangan - Gong Beri
  • Caruk - Gong Luwang
  • Gambang - Selonding

Gamelan Madya
Barungan madya, yang berasal dari sekitar abad XVI-XIX, merupakan barungan gamelan yang sudah memakai kendang dan instrumen-instrumen bermoncol (berpencon). Dalam barungan ini, kendang sudah mulai memainkan peranan penting.
Beberapa gamelan golongan Madya adalah:

  • Batel Barong
  • Bebarongan
  • Gamelan Joged Pingitan
  • Gamelan Penggambuhan
  • Gong Gede
  • Pelegongan
  • Semar Pagulingan

Gamelan Anyar
Gamelan Anyar adalah gamelan golongan baru, yang meliputi jenis-jenis barungan gamelan yang muncul pada abad XX. Barungan gamelan ini nampak pada ciri-ciri yang menonjolkan permainan kendang.
Beberapa gamelan golongan Anyar sebagai berikut:

  • Adi Merdangga - Gamelan Manikasanti
  • Bumbung Gebyog - Gamelan Semaradana
  • Gamelan Bumbang - Gong Suling
  • Gamelan Geguntangan - Jegog
  • Gamelan Genta Pinara Pitu - Kendang Mabarung
  • Gamelan Gong Kebyar - Okokan / Grumbungan
  • Gamelan Janger - Tektekan
  • Gamelan Joged Bumbung
Suara gong/ gamelan di Pura juga sering mengganggu kehidmatan upacara, karena gambelan ditempatkan di utama mandala apalagi irama gongnya tidak sesuai dengan suasana hening yang ingin diciptakan. Gambelan mestinya berada di Madya Mandala, iramanya yang lambat tetapi sakral misalnya tabuh telu, lelambatan, dll.

Di Bali jenis gambelan disesuaikan dengan tujuan upacara.
Misalnya untuk suasana sedih ketika meninggal dunia sampai ngaben digunakan angklung, namun ketika ke setra perlu kebulatan tekad dan semangat tinggi, digunakan gong baleganjur; ketika ngaskara perlu suasana sakral magis bervibrasi perjalanan atma ke sunia loka, digunakan gambang.

Pada upacara manusia yadnya digunakan gender, upacara di Pura: gong gede, juga untuk Nyekah yang dilaksanakan di dalam sanggah pamerajan.

Untuk balih-balihan (hiburan) digunakan gerantang untuk joged, janger, gong gde, dll.

10 Hal Yang Tak Terduga Yang Dapat Membuat Orang Sehat




Kita sudah tahu pola makan dan olahraga yang membuat sehat. Tapi ternyata, di samping dua hal itu, ada beberapa hal tak terduga yang menyehatkan. Ini dia:

Memotret
Jika Anda hobi mengambil foto saat liburan atau malam hari, ini hal yang baik. Penelitian menunjukkan, mengenang kenangan indah dan memiliki pandangan positif atas masa lalu dapat membantu meningkatkan kebahagiaan dan kesehatan. Namun menurut penelitian terpisah, kami menemukan bahwa lebih sulit mengenang kenangan indah daripada yang buruk. Jika Anda kesulitan mengingat kenangan indah, cobalah bongkar album foto dari momen favorit Anda untuk meningkatkan kesehatan dan kebahagiaan dengan cepat.

Stres
Kita semua tahu dampak buruk stres terhadap kesehatan, tetapi stres jangka pendek ternyata justru menguatkan sistem kekebalan tubuh kita. Pada kasus stres akut, tubuh menyiapkan diri terhadap ancaman atau bahaya (dengan respon melawan atau kabur) dengan mengeluarkan hormon antara lain cortisol, yang menguatkan sistem kekebalan tubuh untuk sementara. Jadi, ketika Anda merasa tegang sebelum wawancara kerja, presentasi, atau pertandingan besar, ingatlah bahwa Anda sedang memperkuat sistem kekebalan tubuh Anda.

Menjelajahi Internet
Benarkah bahwa membuka-buka Facebook dan mencari gosip selebritas hanya buang-buang waktu? Pikir lagi. Penelitian di University of California, Los Angeles, menemukan bahwa menjelajahi dunia maya membantu meningkatkan kesehatan otak bagi mereka yang berusia paruh baya atau lebih tua, dan bahkan dapat mencegah beberapa efek penuaan di otak. Hal itu menstimulasi area di otak yang mengendalikan kemampuan berbahasa dan ingatan, juga membantu menentukan keputusan dan logika.

Menangis
Bahwa tertawa itu bagus untuk kesehatan, kita sudah tahu. Tetapi yang mengejutkan, ternyata meneteskan air mata juga sama. Peneliti di University of South Florida menemukan bahwa 88,8 persen masyarakat merasa lebih baik setelah menangis, diperkirakan bahwa menangis membantu tubuh melepaskan senyawa kimia yang tertumpuk di tubuh ketika mengalami stres. Jadi, lain kali ketika Anda merasa cengeng setelah menonton film sedih atau menjalani hari yang penuh emosional, pulihkan kesehatan dan suasana hati Anda dengan menangis.


Menikah
Beberapa penelitian dan angka statistik menunjukan bahwa mereka yang menikah cenderung hidup lebih lama daripada para lajang, karena mereka lebih jarang mengalami isolasi sosial. Selain itu, ditambah dengan merawat anak, peneliti menyarankan bahwa jika Anda memutuskan untuk menikah maka Anda dapat lebih meningkatkan kesehatan.                  Sebuah penelitian melibatkan lebih dari 1,5 juta pria dan wanita, menemukan bahwa memiliki satu atau dua anak menurunkan risiko Anda terkena penyakit serius, termasuk kanker, kecanduan alkohol dan penyakit jantung.

Membereskan rumah
Ini mungkin bukan kegiatan favorit. Tapi membersihkan rumah dapat membantu Anda tetap bugar dan sehat juga bisa menjaga berat badan. Menurut sebuah jajak pendapat tentang tugas rumah tangga, rata-rata responden berjalan lebih dari 22 mil dan membakar lebih dari 50 ribu kalori per tahun ketika membersihkan rumah mereka..
Selain itu, penelitian yang didanai oleh Cancer Research Inggris menemukan bahwa melakukan pekerjaan rumah tangga dapat menurunkan risiko wanita terkena kanker payudara sebanyak 30 persen di masa pre-menopause dan 20 persen di masa post-menopause.

Memiliki bokong besar
Cobalah lebih menghargai bentuk tubuh. Jika Anda merasa frustrasi dengan bokong Anda yang berisi, penelitian menunjukan bahwa lemak yang tersimpan di bokong bisa menghilangkan asam lemak berbahaya, lemaknya juga mengandung zat yang mencegah tersumbatnya pembuluh darah, juga mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes dan stroke.

Sedikit kotor
Secara umum memang baik untuk menjaga kebersihan, tetapi sedikit kotor ternyata memiliki manfaat yang tidak Anda kira. Berbanding terbalik dengan prasangka orang pada umumnya, menjadi terlalu steril tidak membuat Anda tambah sehat dan bahkan penelitian mengungkapkan bahwa dengan terpapar terhadap bakteri baik yang terdapat di tanah dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh dan menjauhkan dari depresi.

Bir
Banyak orang menghubungkan bir dengan perut buncit, padahal meminum bir dengan aturan yang benar ternyata memiliki manfaat kesehatan lebih banyak dari anggur merah. Penelitian menunjukan, konsumsi bir secukupnya dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung, stroke, diabetes dan dementia. Yang paling penting, bir kaya akan nutrisi, antara lain magnesium, selenium dan vitamin B, juga mengandung senyawa antikanker yang terdapat di tumbuhan hops.

Teman Anda
Relatif jarang ada hal yang kita sukai yang baik untuk kita, tetapi dalam hal teman tampaknya hal itu berlaku. Penelitian mengungkapkan bahwa teman Anda dapat membantu Anda hidup lebih lama dengan mengurangi rasa depresi, stres dan kelakuan sembrono, juga mendorong Anda untuk menjaga kesehatan.
Bahkan, sebuah penelitian oleh Brigham Young University menemukan, memiliki jaringan sosial yang baik dapat membantu kelangsungan hidup sebesar 50 persen, sementara memiliki sedikit teman memengaruhi usia Anda seperti menghisap 15 batang rokok sehari